Survey Pramono - Doel Naik, Ketua Front Rakyat Jakarta Kerja Relawan Dan Mesin Partai Berjalan

 

Sentimen Paslon Pilgub Jakarta Berdasarkan Ekspos/IST

Pesan Rakyat - Charta Politika Indonesia menyebut tiga isu yang akan mempengaruhi elektabilitas tiga pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta.

Ketiga isu tersebut adalah persoalan sulit mencari kerja, kemacetan, dan biaya pendidikan, setelah masalah kebutuhan pokok yang mahal.

Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia, Yunarto Wijaya, mengatakan survei sengaja mengeluarkan persoalan kebutuhan pokok dan sembako karena selalu menjadi nomor satu dalam survei.

Setelah isu harga bahan pokok dikeluarkan, lapangan pekerjaan menempati peringkat pertama, disusul dengan isu kemacetan.

Selain harga kebutuhan pokok, persoalan yang dinilai paling tinggi adalah susah mencari lapangan kerja dengan 37,3 persen dan kemacetan 22 persen.

Charta Politika menggunakan metode wawancara tatap muka langsung dengan multistage random sampling dengan 1.200 respondens. 

Adapun kriteria respondens minimal usia 17 tahun dan telah memenuhi syarat untuk mencoblos dengan gender dibagi rata 50:50 laki-laki dan perempuan.

Survei Charta Politika dilakukan di seluruh wilayah Provinsi Daerah Khusus Jakarta dengan periode survei 19-24 September 2024.

Sementara itu, Ketua Front Rakyat Jakarta (FORJA) Kiki damanhuri menyebut hasil survey sebagai acuan dasar.

"Hasil survey sebagai acuan dasar untuk para relawan dan para kontestan yang bertarung" Ucap Kiki.

Selain itu, Kiki juga menambahkan semoga para relawan, mesin partai tidak berpuas diri melihat trent positif dari hasil survey.

"Semoga para relawan dan mesin partai tidak berpuas diri melihat hasil survey yang positif ini, terkhusus paslon nomor urut 3", tambah Kiki.

Persaingan Ridwan Kamil - Suswono dan Pramono - Doel semakin ketat. Mengingat debat perdana antara Cagub maupun Cawagub semakin Dekat.***

Lebih baru Lebih lama